Close
Pendaftaran
FPK UNAIR

FPK UNAIR TURUT PERAN SERTA DALAM FGD KAJIAN ALAT TANGKAP CANTRANG DI JAKARTA

Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Airlangga

FPK UNAIR TURUT PERAN SERTA DALAM FGD KAJIAN ALAT TANGKAP CANTRANG DI JAKARTA

Bagikan

Berita FPK. Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia memandang perlu ada temu pakar untuk membahas tentang penggunaan alat tangkap CANTRANG di Indonesia. Berkaitan dengan hal ini bertempat di Hotel Sari Pacific, Jln. M.H. Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat diadakan Focus Group Discussion (FGD) Kajian Penggunaan Alat Tangkap Cantrang di Indonesia (23/7/2019). Pakar yang hadir dalam FGD tersebut meliputi berbagai fihak yang terkait, antara lain dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Badan Penerapan dan Pengkajian Teknologi, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Food Agriculture Organization (FAO), Akademisi dan Perguruan Tinggi di Indonesia. Salah satu pakar dari Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Airlangga, Surabaya turut peran serta dalam FGD alat tangkap cantrang.

Acara FGD dibuka oleh Deputi Bidang Koordinasi Sumberdaya Alam dan Jasa dari Kementerian Koordinator Bidng Kemaritiman Republik Indonesia. Adapun materi pokok dalam acara tersebut antara lain adalah “Pandangan Terhadap Operasional Alat Tangkap Cantrang menurut FAO”, yang disampaikan oleh perwakilan dari FAO Bangkok, “Arah dan Kebijakan Perikanan Tangkap” oleh Wakil dari Kementerian Kelautan dan Perikanan Indonesia. Kemudian materi  “Apakah Alat Tangkap Cantrang dapat Merusak Lingkungan” dan “Progres Standar Nasional Indonesia (SNI) Alat Tangkap Cantrang” disampaikan oleh wakil dari akademisi dan Badan Standarisasi Nasional.

Kesimpulan dari FGD tersebut bahwa masih diperlukan kajian lebih lanjut tentang “Penggunaan Alat Tangkap Cantrang di Indonesia”. Salam.

Penulis

Gunanti Mahasri
Departemen MKI-BP
Email: Gunanti.m@fpk.unair.ac.id

Loading

5/5