Pada saat liburan, Komunitas Litmove di bawah naungan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Airlangga tetap aktif dalam berbagai kegiatan, meskipun dilakukan secara online. Salah satu kegiatan yang menonjol adalah program Broadcasting yang disiarkan melalui media sosial dengan narasumber langsung dari Dosen Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Airlangga.
Perkembangan globalisasi telah membawa dampak signifikan pada perkembangan teknologi digital, termasuk pengenalan teknologi kecerdasan buatan (AI) yang semakin menggurita. Namun, bagaimana dampaknya terhadap mahasiswa? Salah satu perhatian utama adalah apakah mahasiswa menjadi terlalu bergantung pada teknologi AI, yang mungkin mengakibatkan kurangnya literasi atau keengganan untuk membaca.
Namun, menurut Bu Ayulana, Ketua Komunitas Litmove, literasi tidak hanya sebatas membaca. Ia menjelaskan bahwa literasi lebih kompleks daripada sekadar membaca; itu mencakup kemampuan mendengar, membaca, menulis, serta menganalisis hal-hal yang positif atau memberikan manfaat. “Penting untuk memahami bahwa literasi modern tidak hanya terbatas pada tulisan, tetapi juga melibatkan keterampilan mendengarkan dan berbicara,” kata Bu Ayulana.
Meskipun begitu, perkembangan zaman yang modern dan canggih tidak bisa diabaikan. Sebagai mahasiswa, kita harus bijak dalam memanfaatkan teknologi canggih yang ada saat ini. Ini berarti tidak hanya bergantung sepenuhnya pada teknologi AI, tetapi juga mengembangkan literasi yang mencakup berbagai aspek kehidupan.
“Kami yakin bahwa penggunaan teknologi AI bisa menjadi alat yang kuat untuk meningkatkan literasi dan pendidikan, asalkan digunakan dengan bijak,” tambah Bu Ayulana.
Komunitas Litmove bersama BEM FPK terus mengadakan acara dan kegiatan online guna membantu mahasiswa memahami peran teknologi dalam kehidupan sehari-hari, serta mendorong pengembangan literasi yang lebih luas. Dengan pendekatan yang seimbang antara teknologi modern dan literasi tradisional, mereka berusaha mempersiapkan mahasiswa Universitas Airlangga untuk menghadapi masa depan yang semakin digital.