Close
Pendaftaran
FPK UNAIR

Mengenal Koral Coeloseris mayeri

Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Airlangga

Mengenal Koral Coeloseris mayeri

Bagikan

Terumbu karang telah lama memikat imajinasi manusia dengan kaleidoskop warna dan kehidupan laut yang ramai. Dalam artikel ini, kita akan memulai ekspedisi untuk mengungkap keindahan tersembunyi dan pentingnya Koral Coeleseris, spesies karang yang memukau dan tumbuh subur di dunia bawah laut yang kurang dikenal ini. Koral Coeleseris, yang dikenal dalam bahasa sehari-hari sebagai “Karang Senja”, pertama kali didokumentasikan pada awal tahun 2000-an. Spesies karang ini menonjol karena keindahannya yang luar biasa. Palet warnanya yang menakjubkan berkisar dari keputihan oranye dan merah muda yang cerah hingga ungu yang halus. Strukturnya yang halus seperti renda dan pola pertumbuhannya yang rumit membuatnya menjadi pemandangan yang menarik bagi para penyelam yang cukup beruntung untuk menjumpainya di habitat aslinya. Koral ini termasuk dalam koral batu kelas Anthozoa, ordo Scleractinia yang sebagian besar jenisnya hidup pada substrat dan ditemukan hampir di semua perairan dangkal di daerah tropis. Di Indonesia diperkirakan ada 590 jenis karang batu yang termasuk dalam 80 marga (Suharsono, 2008). Jumlah jenis ini memberikan gambaran bahwa perairan Indonesia memiliki 69,42 % dari karang dunia yaitu 850 jenis Salah satu Koral Coeleseris memiliki jenis koral Coeleseris mayeri.

Karakter koral Coeleseris mayeri yaitu memiliki koloni sangat besar, bisa berbentuk bulat atau berbukit-bukit. Corallite berbentuk cerioid, tanpa columellae dan dengan septo-costae yang tersusun rapi (hampir mirip Siderastrea). Septo-costae bergabung di bagian atas dinding. Tentakel diperpanjang hanya pada malam hari. Koral ini banyak ditemukan di lereng terumbu bagian atas yang dangkal dan laguna. Coeloseris adalah genus yang paling dekat dengan Pavona. Secara dangkal terlihat seperti Leptastrea. 

 

Penulis: Sabilla Maidhyana

Loading

5/5